PURNAMA NEWS.COM | SAMPANG, — Tegas dan tanpa kompromi! Kapolres Sampang, AKBP Hartono, S.Pd., M.M., angkat suara keras menanggapi aksi perusakan fasilitas umum yang terjadi saat aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu. Ia menegaskan, siapa pun pelakunya akan ditindak sesuai hukum, tanpa pandang bulu.
“Jangan ada yang merasa benar dengan merusak milik rakyat. Fasilitas umum dibangun dari masyarakat, dan merusaknya adalah tindakan memalukan,” tegas AKBP Hartono, Rabu (29/10/2025).
Kapolres menilai, aksi brutal tersebut bukan cerminan perjuangan, melainkan bentuk pengkhianatan terhadap nilai-nilai kebersamaan.
“Sampang ini milik kita bersama. Bukan tempat bagi orang yang ingin membuat rusuh atau menginjak aturan,” ujarnya tajam.
Pihak kepolisian kini tengah melakukan pendalaman dan pengumpulan bukti untuk mengusut tuntas siapa dalang di balik kerusakan tersebut.
“Kami sudah mengamankan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan dari beberapa saksi. Proses hukum berjalan dengan berbagai pertimbangan dan siapa pun yang terbukti akan kami proses,” tegasnya.
AKBP Hartono juga mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu liar atau ajakan dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kritik boleh, aspirasi sah, tapi jangan jadikan itu alasan untuk merusak. Karena begitu satu dirusak, yang rugi bukan polisi, tapi rakyat Sampang sendiri,” ujarnya.
Menurutnya, keamanan dan ketertiban bukan hadiah, melainkan hasil kerja sama antara aparat dan masyarakat.
“Kalau ada yang rusak, kita perbaiki bersama. Tapi kalau ada yang sengaja menghancurkan, kami akan bertindak,”.
Ia menutup pernyataannya dengan seruan keras agar masyarakat menjaga Sampang seperti menjaga rumah sendiri. “Mari kita jaga Sampang, kota Bahari. Jangan biarkan segelintir orang mencoreng nama baik daerah ini dengan tindakan anarkis,” pungkasnya. (**Adhon )

 
					


