PLN Nusantara Power Meluncurkan Program Kredit Hijau Melalui Koperasi Nelayan

- Jurnalis

Rabu, 6 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bekasi – Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan dari sektor laut sekaligus mempercepat transisi energi berkeadilan di wilayah pesisir, PT PLN Nusantara Power bersama Pemerintah dan Koperasi Nelayan Mina Mandala Sejahtera Bersama di Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, meluncurkan program inovatif berbasis lingkungan berupa Kredit Hijau atau Green Loan. Program ini mulai diimplementasikan pada Juli 2025, dengan memberikan akses pembiayaan alat tangkap ramah lingkungan kepada 96 nelayan aktif yang selama ini menghadapi keterbatasan modal dan ketergantungan pada sistem pembiayaan informal, Rabu (6/8/2025).

Plt. Kepala Bidang Perikanan Tangkap pada Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi, Wahyudin, S.Pi, M.Si, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif Kredit Hijau yang diinisiasi oleh PT PLN Nusantara Power bersama koperasi nelayan. “Program ini merupakan yang pertama kali diterapkan di Kabupaten Bekasi, terutama pada Koperasi yang menaungi masyarakat nelayan, dan menjadi terobosan strategis dalam mengatasi ketergantungan nelayan terhadap praktik pembiayaan informal yang selama ini menjerat mereka dalam lingkaran utang. Pemerintah daerah sangat mendukung upaya kolaboratif seperti ini, yang tidak hanya menguatkan kemandirian ekonomi nelayan, tetapi juga selaras dengan upaya konservasi sumber daya pesisir dan peningkatan ketahanan pangan laut yang berkelanjutan,” ujarnya.

Baca Juga :  Kapolsek Pesantren Hadiri Penanaman Jagung Serentak Bersama Santri di Semampir Kota Kediri

Kredit Hijau dirancang sebagai skema pinjaman berbasis koperasi dengan prasyarat penerapan praktik ramah lingkungan oleh nelayan peminjam. Akses pinjaman ini diberikan kepada nelayan yang telah menggunakan teknologi rendah emisi, seperti mesin perahu berbasis gas atau listrik, atau bagi mereka yang berkomitmen menjaga kawasan ekosistem mangrove binaan koperasi dan kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) setempat. Inisiatif ini tidak hanya memberikan solusi konkret atas tantangan ekonomi masyarakat pesisir, tetapi juga memperkuat aspek ekologis dalam praktik perikanan tangkap. Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah dalam pembangunan ekonomi biru serta strategi ketahanan pangan laut berkelanjutan yang dicanangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui program revitalisasi perikanan berbasis konservasi.

Baca Juga :  Pimpin Upacara Pengukuhan Kapolsek Kras, Kapolres Kediri Tekankan Profesionalisme dan Pelayanan Publik

Tidak berhenti pada aspek pembiayaan, koperasi juga menyelenggarakan pelatihan teknis dan penguatan kapasitas melalui Bengkel Nelayan Rendah Karbon (Rebon), yang berfungsi sebagai pusat pembelajaran komunal (learning center). Disini, nelayan mendapatkan pelatihan pemeliharaan mesin perahu gas dan listrik, perawatan alat tangkap, serta praktik reduce-reuse-recycle seperti pemanfaatan Inlet Air Filter (IAF) bekas menjadi tempat sampah Eco Bin Inlet (EBI) dan Bubu Eco-Trap.

 

Dukungan dari PT PLN Nusantara Power UP Muara Tawar sebagai mitra strategis memperkuat ekosistem inovasi sosial ini, menjadikan koperasi nelayan bukan hanya entitas ekonomi, tetapi juga aktor kunci dalam pembangunan masyarakat pesisir yang berdaya, adaptif, dan berwawasan lingkungan. Dengan implementasi Kredit Hijau, Desa Segarajaya menunjukkan bahwa penguatan koperasi, transisi energi, dan konservasi pesisir dapat berjalan beriringan sebagai fondasi ketahanan pangan laut yang inklusif dan berkelanjutan.” ungkap Latifa Noor Hakiki Asman SDM, Umum & CSR.

 

 

 

 

(Cep)

Berita Terkait

Bakamla RI Dorong Formalisasi ACF Ke Sekjen ASEAN
Pemblokiran Jalan Menuju Lokasi Tambang Resmi CV. Barokah Sembilan Empat Secara Sepihak Dirasa Merugikan Pihak Pengelola
Kapolsek Pesantren Hadiri Penanaman Jagung Serentak Bersama Santri di Semampir Kota Kediri
Peduli Stunting, Kapolres Madiun Salurkan Bansos untuk Masyarakat
Polres Bondowoso Ungkap Kasus Laporan Palsu Ngaku Korban Begal
Merah Putih di Jalanan Jember: Polisi Ajak Warga Sambut HUT RI ke – 80 Gelorakan Semangat Nasionalisme
Gito Ricardo : Panitia Inti, Ketua OC & Ketua SC Kongreswil MIO DKI Jakarta Kembali Adakan Pertemuan
Satreskrim Polres Kediri Tetapkan 1 Tersangka Atas Tewasnya 3 Orang Akibat Keracunan Miras
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 07:53 WIB

Bakamla RI Dorong Formalisasi ACF Ke Sekjen ASEAN

Rabu, 6 Agustus 2025 - 20:35 WIB

Pemblokiran Jalan Menuju Lokasi Tambang Resmi CV. Barokah Sembilan Empat Secara Sepihak Dirasa Merugikan Pihak Pengelola

Rabu, 6 Agustus 2025 - 18:53 WIB

PLN Nusantara Power Meluncurkan Program Kredit Hijau Melalui Koperasi Nelayan

Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:54 WIB

Kapolsek Pesantren Hadiri Penanaman Jagung Serentak Bersama Santri di Semampir Kota Kediri

Rabu, 6 Agustus 2025 - 12:59 WIB

Peduli Stunting, Kapolres Madiun Salurkan Bansos untuk Masyarakat

Berita Terbaru