Kabupaten Bekasi – Salah satu unit usaha yang perlu dikembangkan untuk mendorong pertumbuhan sektor riil adalah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) karena berperan penting sebagai sumber pertumbuhan kesempatan kerja atau pendapatan, Dalam perkembangannya, terdapat beberapa permasalahan yang sering dialami UMKM yaitu kekurangan modal, kesulitan dalam pemasaran, keterbatasan keahlian dan teknologi, dan sulit mendapatkan akses perbankan. Hal inilah yang juga terjadi pada masyarakat Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.
Bertempat di Aula Polsek Tarumajaya
Desa Pantai Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Ketua Paguyuban pedagang Harapan Mulya Budi Muryanto ST, mengundang pelaku UMKM yang ada di wilayah Kecamatan Tarumajaya ,untuk membahas lebih dalam tentang UMKM dan penerapan sistem ekonomi syariah untuk pengembangan UMKM di wilayah Kecamatan Tarumajaya, agar giat pertemuan dengan para pelaku UMKM lebih mengarah untuk menghasilkan sebuah poin pembahasan yang maksimal, dengan menghadirkan narasumber Dr.Hc Dwiyono Kusen SE.M.M. sebagai Konsultan Masyarakat Ekonomi Syariah, Minggu (10/12/2023).
Yang dihadiri Wakapolsek Tarumajaya, konsultan Masyarakat Ekonomi Syariah (Dr.Hc Dwiyono Kusen SE.M.M.) Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Jak-Ut, Rahmat Anggara, Babinsa Setia Mulya, Bhabinkamtibmas Desa Setia Mulya, Ketua UMKM Tarumajaya Jayadih, Ketua Paguyuban pedagang Harapan Mulya Budi Muryanto ST, dan puluhan para pedagang usaha kecil dan usaha menengah yang ada di Tarumajaya.
Ketua Paguyuban pedagang Harapan Mulya Budi Muryanto menjelaskan, Alhamdulillah acara hari ini berjalan dengan lancar, pembahasan penerapan sistem ekonomi syariah untuk pengembangan UMKM, Yang di hadiri peserta dari paguyuban pedagang Harapan Mulya UMKM dan masyarakat sekitar, dan harapan kami kepada pemerintah daerah, kami ingin mempunyai koperasi syariah, untuk membantu para pedagang UMKM yang ada di Tarumajaya khususnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini bisa merekatkan para pelaku UMKM dan bisa saling memberikan informasi untuk kemajuan usahanya, Kegiatan ini juga sebagai upaya untuk meningkatkan silaturahmi antar para pedagang UMKM, sehingga bisa saling kenal dan saling bertukar pikiran, Agar produk-produk kita bisa dijual dengan lebih baik dan kompetitif kita bisa mengambil manfaatnya, Semoga kedepannya lebih mendapatkan suport dari pemerintah Kabupaten Bekasi khususnya, jelasnya.
(Cecep)