PURNAMANEWS.COM,BEKASI – Kepala desa sukarahayu, H. Maryadi susanto merespon cepat adanya informasi dinding rumah warganya yang roboh, padah hari kamis sekitar pukul 05:00 wib, yang berlokasi di Kampung Baru Rt 02/03 Desa, Sukarahayu kecamatan, Tambelang. Kabupaten Bekasi.
“Saya mendapatkan informasi dari salah satu pegawai desa sukarahayu bahwa ada dinding rumah warga yang roboh, kemudian saya bersama aparatur pemerintah Desa sukarahayu bergerak langsung ke lokasi,”kata Maryadi saat dikomfirmasi Awak Media, Jumat (02/08/19).
Sesampainya dilokasi dan melihat langsung ambruknya dinding warga, H. Maryadi langsung memberikan bantuan uang senilai satu juta rupiah untuk perbaikan sementara. Selanjutnya kades sukarahayu berupaya menggandeng Badan Amil dan Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bekasi.
“Untuk saat ini saya memeberikan bantuan ini kepada Sodara Sudih (Korban) untuk bantuan sementara, nanti akan kita bantu lagi. Dan saya akan upayakan menggandeng semua pihak terkait untuk membantu proses perbaikan rumah sodara sudih sampai selesai,”papar H. Maryadi
Dari reaksi cepat tanggap kepala desa sukarahayu atas kejadian tersebut, H. Maryadi mendapat apresiasi dari warganya, kong karnih (90) atas kinerja dan kepeduliannya kepada warga.
“Saya ucapkan terima kasih kepada pak lurah atas bantuannya dan mudah-mudahan dilanjut (Proses Perbaikan Rumah) sampai dengan selesai,”ucap kong karnih.
Hal senada, dikatakan Sudih (42) yang mengalami ambruknya dinding rumah miliknya, ia mengucapkan terima kasih atas kepedulian kepala desa yang sudah membantu dirinya dalam kejadian tersebut.
“Saya ucapkan terima banyak kepada kepala desa yang sudah mengunjungi dan membantu saya dalam musibah ini,”ungkap Sudih
Harapan selanjutnya, agar ada pihak yang mau membantu proses perbaikan rumahnya yang ambruk yang saat ini kondisi rumahnya sangat memprihatinkan.
“Harapan saya sih, ada yang membantu selain kepala desa sukarahayu agar layak ditempati kembali (Dihuni) bersama keluarga saya,”harapnya.
Pantauan Awak Media Purnamanews.com dilokasi, dari keterangan yang didapat dari berbagai sumber. Rumah tersebut dibangun kurang lebih sejak 26 tahun yang lalu, dan memang saat ini kondisi bangunan rumahnya sangat memprihatinkan.
(Cemat/Red)
