Purnamanews.com, Meulaboh – Bupati Aceh Barat Tarmizi SP MM menerima kunjungan dan silaturahmi Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Prof. Dr. (HC) Ir. Bambang Pramujati, S.T., M.Sc.Eng., Ph.D., dan Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Marwan, IPU, di Pendopo Bupati Aceh Barat, Minggu (19/10/2025). Malam, Untuk memperkuat sinergi pembangunan daerah melalui dunia pendidikan tinggi.
Dalam pertemuan tersebut, turut dilakukan penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Pemkab Aceh Barat dengan ITS dan USK terkait pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi dan pengembangan sumber daya manusia. Ruang lingkup kerja sama meliputi bidang pendidikan, penelitian, penyelenggaraan pemerintahan, serta pembangunan daerah.
Acara itu juga dihadiri anggota DPD RI Azhari Cage, Rektor Universitas Teuku Umar (UTU) Prof. Ishak, serta sejumlah pejabat daerah.
Bupati Tarmizi menegaskan, kerja sama dengan perguruan tinggi merupakan kebutuhan mendesak untuk menjawab tantangan pembangunan saat ini.
“Aceh masih bergantung pada dana otsus, PAD kecil, pengangguran dan kemiskinan masih tinggi. Untuk menjawab tantangan ini, kita fokus pada pemberdayaan UMKM,” ujar Tarmizi.
Ia menyebut UMKM sebagai sektor strategis untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran, sekaligus menciptakan lapangan kerja baru. Namun, penguatan UMKM membutuhkan dukungan sumber daya manusia yang unggul.
“Peningkatan kualitas SDM adalah kunci, dan itu membutuhkan kolaborasi dengan perguruan tinggi,” lanjutnya.
Selain itu, Bupati Tarmizi meminta seluruh SKPK segera memetakan kebutuhan program kerja yang dapat disinergikan bersama ITS dan USK.
“Kerja sama ini harus sesuai dengan RPJMD. Tenaga ahli dan SDM dari universitas bisa membantu, asalkan SKPK memetakan kebutuhan dengan jelas,” tegasnya.
Lebih lanjut, Tarmizi menjelaskan, Kerja sama ini diharapkan menjadi landasan kuat bagi pengembangan riset terapan, inovasi kebijakan, serta peningkatan kompetensi aparatur dan masyarakat di Aceh Barat.
Dengan hadirnya perguruan tinggi ternama seperti ITS, USK, dan dukungan dari UTU, Aceh Barat optimistis mampu mempercepat pembangunan dengan pendekatan ilmiah dan kolaboratif, tandasnya.