Polisi Masuk Sekolah : Polresta Sidoarjo Gelorakan Anti Bullying

- Jurnalis

Senin, 22 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PURNAMA NEWS.COM | SIDOARJO – Beberapa kasus bullying yang masih ada di beberapa daerah, menjadi atensi khusus Polresta Sidoarjo Polda Jawa Timur.

Melalui program Police Goes to School, Polresta Sidoarjo Polda Jatim terus menggelorakan anti bullying kepada para pelajar.

Seperti halnya dilakukan oleh Kanit Binmas Polsek Taman Polresta Sidoarjo,AKP Abdullah Madjid yang terus mensosialisasikan gerakan anti bullying di SDN Kramat Jegu 2, Sabtu (20/9/2025).

Kegiatan ini sebagai upaya menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari tindakan perundungan maupun kekerasan di kalangan pelajar.

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas 4 hingga kelas 6 ini berlangsung di aula sekolah dan mendapat sambutan hangat dari pihak sekolah, guru, serta siswa yang sangat antusias mengikuti materi yang disampaikan.

Dalam sambutannya, AKP Abdullah Madjid menekankan pentingnya peran semua pihak dalam mencegah dan menangani tindakan bullying atau perundungan di lingkungan sekolah.

Ia mengatakan Bullying bukan hanya sekadar bercanda atau saling mengejek, namun itu adalah bentuk kekerasan psikologis maupun fisik yang bisa berdampak jangka panjang terhadap korban.

Baca Juga :  Assesmen dan Evaluasi Penanganan Aksi Unjuk Rasa oleh Mabes Polri pada Polres Kediri Kota 

“Kita semua, baik siswa, guru, maupun orang tua, harus bersatu melawan bullying,” ujar AKP Abdullah Madjid di hadapan para siswa.

Dalam sosialisasi tersebut, AKP Abdullah Madjid menjelaskan berbagai bentuk bullying yang umum terjadi di sekolah, mulai dari bullying verbal (ejekan, hinaan), fisik (pemukulan, dorongan), hingga bullying sosial (pengucilan, penyebaran gosip).

Ia juga menekankan bahwa dengan kemajuan teknologi, bullying kini bisa terjadi melalui rana dunia maya, yang sering kali lebih sulit dideteksi dan bisa berdampak lebih luas.

Melalui metode penyampaian yang interaktif dan disesuaikan dengan usia peserta, AKP Abdullah Madjid mengajak para siswa untuk lebih peka terhadap lingkungan sekitar dan tidak menjadi pelaku, korban, maupun pembiar terhadap perundungan.

Ia juga memberikan tips tentang bagaimana cara menghadapi bullying, seperti melaporkan kepada guru, orang tua, atau pihak berwajib, serta pentingnya membangun keberanian untuk berkata “tidak” terhadap tindakan negatif.

Pihak sekolah, yang diwakili oleh Kepala Sekolah SDN Kramat Jegu 2, Siti Nurhayati, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut.

Baca Juga :  Polres Kediri Kota Gelar KRYD di Jalan Ahmad Yani

Kepala sekolah menilai sosialisasi ini sangat penting dalam membentuk karakter siswa yang peduli, saling menghormati, dan memiliki empati terhadap sesama.

“Kami berharap kegiatan seperti ini bisa rutin dilakukan, karena pendidikan karakter tidak cukup hanya melalui pelajaran di kelas,” ungkap Siti Nurhayati.

Menurutnya kehadiran Polisi di tengah-tengah siswa memberi dampak positif dan memperkuat pesan moral tentang pentingnya saling menghargai dan menciptakan lingkungan yang aman.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab, di mana sejumlah siswa dengan antusias mengajukan pertanyaan terkait perundungan yang pernah mereka saksikan atau alami.

Suasana pun terasa akrab dan penuh semangat, menunjukkan bahwa topik yang dibahas sangat relevan dan menyentuh kehidupan sehari-hari para siswa.

Dengan adanya kegiatan sosialisasi anti bullying ini, diharapkan akan tumbuh kesadaran kolektif di kalangan pelajar SDN Kramat Jegu 2 untuk menolak segala bentuk kekerasan dan menciptakan budaya sekolah yang positif, inklusif, dan penuh rasa saling menghargai. (*her )

Berita Terkait

Menu MBG di Sampang Diduga Dikurangi Porsi, Takaran Susu pun Berkurang
Dinkes Sampang Bungkam Soal Sertifikat Higienis Dapur MBG, Keselamatan Anak Dipertaruhkan
Cepat Dekat dan Bersahabat Ditpolairud Polda Jatim Gelar Perpustakaan dan Klinik Terapung
Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Tupdasbhara Angkatan Diktukba Polri SPN Polda Jatim 2025 Sandang Nama Satria Yana Anucasana
DVI Polda Jatim Dirikan Posko Penanganan Korban Robohnya Bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny
Kapolres Kediri Tekankan Semangat dan Nilai Kebaikan Saat Pimpin Apel di Polsek Papar
Upacara Kenaikan Pangkat Pengabdian Anggota Polri TMT 1 Oktober 2025 di Polres Kediri Kota, Berlangsung Khidmat
Aksi Damai LSM Semesta Alam Lestari di Polres Kediri Berjalan Tertib & Lancar
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:53 WIB

Menu MBG di Sampang Diduga Dikurangi Porsi, Takaran Susu pun Berkurang

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:07 WIB

Dinkes Sampang Bungkam Soal Sertifikat Higienis Dapur MBG, Keselamatan Anak Dipertaruhkan

Selasa, 30 September 2025 - 11:06 WIB

Cepat Dekat dan Bersahabat Ditpolairud Polda Jatim Gelar Perpustakaan dan Klinik Terapung

Selasa, 30 September 2025 - 11:01 WIB

Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Tupdasbhara Angkatan Diktukba Polri SPN Polda Jatim 2025 Sandang Nama Satria Yana Anucasana

Selasa, 30 September 2025 - 10:56 WIB

DVI Polda Jatim Dirikan Posko Penanganan Korban Robohnya Bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny

Berita Terbaru