Dosen Pascasarjana UMSU Dukung Sikap Ketum PP Muhammadiyah Soal Wacana Reformasi Polri : Yang Dibutuhkan Saat Ini Konsolidasi Dan Pembenahan

- Jurnalis

Rabu, 17 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan || Dosen Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Dr. Alpi Sahari, SH, M.Hum menyatakan sepakat dan mendukung penuh pandangan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, terkait wacana reformasi kepolisian pasca demonstrasi 25–29 Agustus lalu.

Menurut Alpi Sahari, sikap yang disampaikan Haedar Nashir agar pemerintah tidak gegabah dalam merespons isu reformasi Polri merupakan langkah tepat. Ia menilai, membongkar struktur kepolisian secara reaktif justru berpotensi menimbulkan persoalan baru di tubuh institusi penegak hukum tersebut.

“Saya sependapat dengan Prof. Haedar, bahwa yang dibutuhkan saat ini adalah konsolidasi dan pembenahan fungsi, bukan bongkar pasang struktur. Polri sudah melakukan tindakan disiplin terhadap anggotanya yang melanggar, itu harus diapresiasi. Namun, jangan sampai masalah yang muncul justru dijadikan alasan untuk merombak besar-besaran struktur kelembagaan,” ujar Alpi, Senin (15/9/2025).

Baca Juga :  Polresta Banyuwangi Bongkar Sindikat Curanmor, Empat Tersangka Diamankan

Ia menambahkan, penanganan aksi demonstrasi dan imbas kerusuhan beberapa waktu lalu harus dilihat secara komprehensif. Bukan hanya kepolisian yang menjadi sorotan, melainkan juga melibatkan banyak institusi negara lain yang perlu dievaluasi kinerjanya.

“Ini bukan hanya persoalan Polri. Banyak institusi lain yang juga memiliki tanggung jawab. Karena itu, konsolidasi dan introspeksi menyeluruh sangat penting agar semua lembaga negara bisa menjalankan fungsinya dengan baik,” tegasnya.

Baca Juga :  Polres Kediri Kota Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447H, dengan Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

Lebih jauh, Alpi mengingatkan pentingnya menjaga soliditas antar lembaga negara di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, sebagaimana peringatan yang disampaikan Haedar Nashir. Ia mencontohkan, pengalaman negara lain seperti Nepal harus dijadikan pelajaran berharga agar Indonesia tidak terjerumus pada instabilitas akibat penanganan yang keliru terhadap aksi massa.

“Soliditas antar institusi adalah kunci. Jangan sampai langkah-langkah pemerintah justru memecah belah, karena yang kita butuhkan sekarang adalah penguatan komando, konsistensi, dan kerja sama semua lembaga negara,” pungkas Alpi.

 

 

 

 

 

Jurnalis : M.Irsyad Salim

Berita Terkait

Menu MBG di Sampang Diduga Dikurangi Porsi, Takaran Susu pun Berkurang
Dinkes Sampang Bungkam Soal Sertifikat Higienis Dapur MBG, Keselamatan Anak Dipertaruhkan
Cepat Dekat dan Bersahabat Ditpolairud Polda Jatim Gelar Perpustakaan dan Klinik Terapung
Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Tupdasbhara Angkatan Diktukba Polri SPN Polda Jatim 2025 Sandang Nama Satria Yana Anucasana
DVI Polda Jatim Dirikan Posko Penanganan Korban Robohnya Bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny
Kapolres Kediri Tekankan Semangat dan Nilai Kebaikan Saat Pimpin Apel di Polsek Papar
Upacara Kenaikan Pangkat Pengabdian Anggota Polri TMT 1 Oktober 2025 di Polres Kediri Kota, Berlangsung Khidmat
Aksi Damai LSM Semesta Alam Lestari di Polres Kediri Berjalan Tertib & Lancar
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 13:53 WIB

Menu MBG di Sampang Diduga Dikurangi Porsi, Takaran Susu pun Berkurang

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:07 WIB

Dinkes Sampang Bungkam Soal Sertifikat Higienis Dapur MBG, Keselamatan Anak Dipertaruhkan

Selasa, 30 September 2025 - 11:06 WIB

Cepat Dekat dan Bersahabat Ditpolairud Polda Jatim Gelar Perpustakaan dan Klinik Terapung

Selasa, 30 September 2025 - 11:01 WIB

Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Tupdasbhara Angkatan Diktukba Polri SPN Polda Jatim 2025 Sandang Nama Satria Yana Anucasana

Selasa, 30 September 2025 - 10:56 WIB

DVI Polda Jatim Dirikan Posko Penanganan Korban Robohnya Bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny

Berita Terbaru

Business

Tantangan dan Kesalahan Umum Investor Reksa Dana Pemula

Rabu, 1 Okt 2025 - 18:08 WIB