Purnamanews.com Lebak – Antusias masyarakat menghadiri deklarasi Banten Bersinar, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol Marthinus Hukom menegaskan komitmen pemerintah dalam upaya melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Keseriusan itu dengan melibatkan desa sebagai garda terdepan.acara yang diselenggarakan Lapangan didesa Tambakbaya Kecamatan Cibadak Kabupaten Lebak – Banten Selasa 05/08/2025
Komjen Pol Marthinus selaku Kepala Badan Narkotika Nasional mengajak kepada semau jajaran mari kita melakukan kegiatan yang sangat penting yaitu upaya memperkuat sistem ketahanan sosial masyarakat untuk menciptakan Provinsi Banten yang bersih dari narkoba yang dimulai dari desa Bapak Ibu sekalian agar kita menunjukkan satu komitmen dari pemerintah bahwa pembangunan mulai dari desa dan hadir juga Menteri Desa di sini Sudah barang tentu memberikan inspirasi sekaligus memberikan motivasi kepada seluruh kepala desa agar mari kita sama-sama menjaga Desa
Kita desa sebagai pembangunan atau basis pembangunan moral Di mana Di situ berkumpul seluruh individu-individu manusia mulai individu secara personal keluarga sebagai komunitas terkecil kemudian desa sebagai komunitas yang lebih luas di mana seluruh produktivitas negara ini dari desa tanpa Desa kita tidak akan makan nasi tanpa Desa kita tidak akan makan sayur tanpa Desa kita akan kehilangan moralitas bangsa ini perlu dicatat pentingnya peran Desa ini oleh karena itu saya sebagai kepala BNN mengucapkan terima kasih atas kehadiran bapak menteri.
Beliau salah satu penggagas Kampung tangguh dan Kampung tangguh ini dikolaborasikan dengan Desa bersinar artinya begini kalau para Bandar hari ini Melihat pak menteri ada di sini saya ada di sini pak kepala maharkam ada di sini Kapolda ada dan di sini ada Kapolres seharusnya memberikan pesan keras buat para Bandar narkotika bahwa negara hadir dan saya berharap hadirnya kita di sini memberikan pesan khusus buat mereka bahwa negara tidak akan mundur berhadapan dengan mereka, ucap nya
Di satu sisi ada elemen di negara kita ini yang terpengaruh oleh sindikat-sindikat internasional yang sadar maupun tidak sadar mereka sedang menghalangi proses pembangunan manusia tersebut oleh karena itu kehadiran kita hari ini di sini adalah komitmen kita untuk menyelesaikan problem itu.
Karena itulah, lanjut Marthinus, pendekatan berbasis komunitas seperti Desa Bersinar menjadi sangat penting untuk memutus mata rantai peredaran narkoba di tingkat akar rumput. Program Desa Bersinar di Banten mendapat bantuan penuh dari Pemerintah Provinsi. Tahun ini, Pemprov Banten menggelontorkan anggaran sebesar Rp100 juta per tahun, termasuk untuk kegiatan pencegahan dan tes urin terhadap perangkat desa.
Jika pemimpinnya bersih, desa akan kuat. Selain itu perlu diingat, narkoba tidak hanya merusak fisik tapi juga menghancurkan moral, keluarga, dan masa depan anak-anak kita. Maka, mari kita mulai dari desa basis pembangunan dan pendidikan moral untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dan berharap masyarakat Provinsi Banten khusus nya di Kabupaten Lebak bebas dari narkoba,.tutupnya
Kenye PRM