Dengan menggunakan seragam lengkap, AKP Afandy rela basah kuyup berdiri di tengah banjir mengatur arus lalu lintas dan mengurai kemacetan. Air yang menggenang selutut orang dewasa itu pun membasahi sepatu dan celananya.
Purnamanews.com | Kediri Kota – Hujan dengan intensitas tinggi akhir – akhir ini mengguyur wilayah Kediri dan sekitarnya, akibatnya, beberapa jalanan umum dipenuhi genangan air. Hal ini sangat berbahaya bagi pengguna jalan, seperti pemotor, apabila tidak hati – hati, bisa juga keadaan ini menjadi salah satu pemicu laka lantas.
Seperti pada Senin 11 November 2024 lalu, hujan deras membuat beberapa jalanan umum Kota Kediri terjadi banjir dan digenangi air. Contohnya, adalah Jalan Diponegoro.
Akibat hujan deras yang terjadi pada Senin ( 11/11) lalu membuat Jalan Diponegoro ( mulai dari depan SMKN 3 sampai Kantor Pos – Red ) mengalami banjir dengan ketinggian air mencapai pergelangan kaki orang dewasa. Banjir itupun membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan, dan sejumlah kendaraan berjuang melewati kemacetan saat itu, hingga tak sedikit kendaraan roda dua mogok akibat banjir.
Dalam mengurai kemacetan yang diakibatkan oleh banjir dan genangan air itu, Kepala Satuan (Kasat) Lantas Polres Kediri Kota, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Afandy Dwi Taqdir yang ketika itu hendak siap – siap pulang langsung bergerak cepat kembali ke Kantor Satlantas untuk mengambil kendaraannya dan mendatangi lokasi.
Dengan menggunakan seragam lengkap, AKP Afandy rela basah kuyup berdiri di tengah banjir mengatur arus lalu lintas dan mengurai kemacetan. Air yang menggenang selutut orang dewasa itu pun membasahi sepatu dan celananya.
Tidak sedikit kendaraan baik roda dua (R2) dan empat (R4) yang berusaha melintasi banjir, mogok terjebak lobang yang samar karena tertutup air.
Melihat kejadian tersebut, perwira polisi muda asal Bone Sulawesi Selatan ini tak segan mendorong kendaraan-kendaraan yang mogok ke pinggir jalan. Dalam kesempatan itu, AKP Afandy juga membantu beberapa kendaraan yang mengalami mogok di tengah genangan air agar bisa jalan kembali.
Tak hanya membantu mendorong kendaraan, perwira polri peraih penghargaan ‘ Satyalancana Operasi Kepolisian ‘ pada tahun 2019 ini juga tak segan membantu mendorong gerobak penjual bakso yang terjebak banjir.

AKP Afandy mengatakan, hujan yang mengguyur Kota Kediri pada Senin ( 11/11 ) lalu itu membuat di sejumlah titik jalan Kota Kediri jadi lokasi luapan air. “ Kami terjun langsung ke lokasi, untuk mengatur lalu lintas dan mengurai kemacetan. Apalagi volume kendaraan semakin padat, sementara di lokasi banjir sangat sulit dilewati kendaraan. Ada beberapa titik genangan air dan dampaknya banyak kendaraan roda dua dan empat yang mogok, saat pengendara berusaha melewati banjir. Sehingga saya datang langsung ke lokasi itu mengatur lalu lintas guna mengurai kemacetan,” kata alumni Akpol 2015 ini.
Tidak hanya itu, AKP Afandy juga memberikan imbauan kepada masyarakat dan pengguna jalan agar selalu mengantisipasi terjadinya kecelakaan (Laka) lalu lintas saat berkendara di jalan raya.
Penulis/ Jurnalis : Hernowo