Jakarta Utara — Polsek Metro Penjaringan menerima kunjungan 25 siswa Latihan Kerja (Latja) Sekolah Polisi Negara (SPN) Lido pada Senin (3/11/2025). Dalam kegiatan tersebut, Wakapolsek Metro Penjaringan Kompol Tomb Pea, SH, MM memberikan pengarahan langsung yang dilaksanakan di Aula Polsek Metro Penjaringan, dimulai pukul 15.25 WIB.
Turut hadir dalam kegiatan ini:
Kompol Tomb Pea, SH, MM — Wakapolsek Metro Penjaringan
Ipda Joko Wiyono, SH — Kasubnit Intelkam
Ipda Nurman — Pengasuh Siswa SPN Lido
25 siswa Latja SPN Lido
Bentuk SDM Polri Unggul & Humanis
Dalam pengarahannya, Kompol Tomb Pea menekankan pentingnya pemahaman dasar intelijen, etika, profesionalisme, serta kesiapan mental para siswa sebelum nantinya terjun sebagai anggota Polri di lapangan.
> “Rekan–rekan adalah masa depan Polri. Jangan pernah menambah beban institusi dengan pelanggaran. Pegang teguh integritas, pahami tugas, dan laksanakan dengan profesional,” tegasnya.
Wakapolsek juga memaparkan perkembangan tingkat kepercayaan publik terhadap Polri serta tantangan organisasi dalam era digital. Ia menekankan pentingnya menjaga citra dan kepercayaan publik melalui kinerja nyata, pelayanan terbaik dan penguatan integritas.
> “Kita harus bekerja lebih keras, melayani lebih sabar dan profesional, serta bijak dalam bermedia. Ingat, polisi adalah penjaga kehidupan dan peradaban, serta pembangun kemanusiaan,” ujarnya.
Harapan untuk Siswa Latja
Para siswa juga diingatkan untuk selalu peka terhadap dinamika sosial serta memanfaatkan setiap momen pelatihan sebagai bekal pengabdian nantinya.
> “Jangan mudah terpengaruh informasi negatif di media sosial. Pahami situasi, jaga disiplin, dan teruslah berkarya untuk Polri yang semakin dipercaya masyarakat,” tambah Kompol Tomb Pea.
Kegiatan pengarahan berakhir pada pukul 16.30 WIB, dilanjutkan dengan pendampingan siswa oleh pengasuh untuk menjalani kegiatan Latja selanjutnya.
Polsek Metro Penjaringan berkomitmen untuk terus membentuk generasi Polri yang profesional, berintegritas, dan siap melayani masyarakat dengan humanis.
Jurnalis : M.Irsyad Salim
