Dukungan Pemerintah Melalui Subsidi Tingkatkan Akses Mobilitas Masyarakat, LRT Jabodebek Layani Lebih dari 47 Juta Pengguna

- Jurnalis

Senin, 13 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dukungan pemerintah terhadap LRT Jabodebek menjadi bukti nyata komitmen negara dalam menghadirkan transportasi publik yang dapat diakses masyarakat luas. Melalui pemberian subsidi, pemerintah memastikan layanan LRT Jabodebek dapat beroperasi dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Jabodebek dan sekitarnya.

Subsidi ini diberikan untuk mendukung penyediaan sarana dan prasarana LRT Jabodebek, sehingga operasional dapat berjalan efisien dan berkelanjutan dalam melayani kebutuhan mobilitas masyarakat. Berkat subsidi tersebut, LRT Jabodebek mampu menghadirkan layanan transportasi yang nyaman, aman, dan tepat waktu bagi masyarakat. Dukungan subsidi memungkinkan LRT Jabodebek tidak handa menjadi mobilitas harian, tetapi juga membuka akses lebih luas terhadap transportasi publik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Sejak beroperasi pada 28 Agustus 2023 hingga 8 Oktober 2025, LRT Jabodebek telah melayani 47.127.623 pengguna. Jumlah tersebut menunjukkan semakin banyak masyarakat yang merasakan kemudahan dan efisiensi mobilitas melalui layanan LRT Jabodebek.

Pertumbuhan jumlah pengguna LRT Jabodebek terus menunjukkan tren positif setiap tahun. Sejak mulai beroperasi pada Agustus hingga Desember 2023, tercatat sebanyak 4,56 juta pengguna telah memanfaatkan layanan LRT Jabodebek. Jumlah tersebut melonjak signifikan pada 2024 dengan total 21,05 juta pengguna, dan kembali meningkat pada 2025 dengan 21,50 juta pengguna hingga awal Oktober.

Baca Juga :  Dukung Swasembada Pangan Nasional, Holding Perkebunan Nusantara Laksanakan Tanam Perdana Padi Gogo di Lahan PSR

Kenaikan juga terlihat dari rata-rata pengguna harian. Pada 2023, rata-rata pengguna harian di hari kerja mencapai 37.436 pengguna. Angka tersebut meningkat menjadi 70.976 pengguna per hari kerja pada 2024, atau naik sekitar 89,5% dibanding tahun 2023. Pada 2025, jumlahnya kembali tumbuh menjadi 96.560 pengguna per hari kerja, meningkat 36% dibanding 2024, dan 157,9% dibanding 2023. Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa semakin banyak masyarakat mengandalkan LRT Jabodebek sebagai moda transportasi utama dalam mendukung mobilitas harian.

Excecutive Vice President LRT Jabodebek Mochamad Purnomosidi, mengatakan bahwa dukungan pemerintah melalui subsidi membuat layanan LRT Jabodebek bisa dinikmati masyarakat dengan tarif terjangkau dan fasilitas yang nyaman. “Kami ingin masyarakat semakin percaya bahwa transportasi publik bisa menjadi pilihan utama untuk mobilitas harian. Kepercayaan masyarakat inilah yang menjadi semangat kami untuk terus berbenah dan memberikan layanan terbaik,” tutur Purnomosidi.

Baca Juga :  BRI Branch Office Rawamangun Gelar Kegiatan “Jumat Berkah” dengan Membagikan Makanan untuk Masyarakat Sekitar

Dukungan pemerintah melalui subsidi ini bukan hanya membantu keberlangsungan operasional, tetapi juga memperkuat peran LRT Jabodebek sebagai bagian penting dari sistem transportasi massal terintegrasi. Masyarakat kini dapat berangkat kerja, sekolah, hingga beraktivitas tanpa khawatir kemacetan. Stasiun LRT Jabodebek juga terhubung dengan berbagai moda transportasi lain seperti Commuter Line, Commuter Line Basoetta, Whoosh, MRT Jakarta, Transjakarta, dan transportasi lainnya yang semakin memudahkan masyarakat dalam bermobilisasi di wilayah Jabodebek dan sekitarnya.

Keberadaan LRT Jabodebek juga menumbuhkan aktivitas ekonomi di sekitar stasiun, menciptakan peluang usaha baru, serta memperkuat konektivitas antarwilayah. Subsidi yang diberikan pemerintah pada akhirnya kembali kepada masyarakat dalam bentuk manfaat sosial, ekonomi, dan lingkungan yang berkelanjutan.

LRT Jabodebek akan terus berkomitmen untuk menjaga kualitas layanan dan mendukung upaya pemerintah dalam menghadirkan transportasi publik yang inklusif, efisien, dan ramah lingkungan. Dengan dukungan dan kepercayaan masyarakat yang terus tumbuh, LRT Jabodebek optimistis dapat menjadi pilihan mobilitas masyarkat.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Dampak Insiden di Perlintasan, KAI Daop 1 Jakarta Mohon Maaf atas Keterlambatan KA Mataram Relasi Solo Balapan – Pasar Senen di Wilayah Daop 6 Yogyakarta
PTPP Perkuat Tata Kelola dan Transparansi untuk Jaga Kepercayaan Investor dan Mitra Bisnis
KA Rajabasa: Merajut Lampung dan Sumatra Selatan dalam Satu Perjalanan Panjang
WSBP Catat Pendapatan Usaha Rp1,17 Triliun di Triwulan III/2025, Didukung Produktivitas yang Meningkat dan Efisiensi
Startup Asal Indonesia Raih Penghargaan Asia Smart Innovation Awards 2025 yang digelar di Hongkong
Sanct: Indonesia’s Privacy-First Social Platform Makes Its Debut at Tech in Asia 2025
KAI Daop 8 Surabaya Edukasi Ratusan Siswa Sosialisasikan Keselamatan Perkeretaapian di Berbagai Sekolah Dasar
Cara Cerdas Menghemat Biaya Withdrawal di Exchange Kripto Lokal
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 19:06 WIB

Dampak Insiden di Perlintasan, KAI Daop 1 Jakarta Mohon Maaf atas Keterlambatan KA Mataram Relasi Solo Balapan – Pasar Senen di Wilayah Daop 6 Yogyakarta

Minggu, 19 Oktober 2025 - 18:59 WIB

PTPP Perkuat Tata Kelola dan Transparansi untuk Jaga Kepercayaan Investor dan Mitra Bisnis

Minggu, 19 Oktober 2025 - 18:43 WIB

KA Rajabasa: Merajut Lampung dan Sumatra Selatan dalam Satu Perjalanan Panjang

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:28 WIB

Startup Asal Indonesia Raih Penghargaan Asia Smart Innovation Awards 2025 yang digelar di Hongkong

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:32 WIB

Sanct: Indonesia’s Privacy-First Social Platform Makes Its Debut at Tech in Asia 2025

Berita Terbaru