Kapolri Paparkan Berbagai Inovasi Polri Dukung Ketahanan Pangan

- Jurnalis

Rabu, 8 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan Polri mendukung program ketahanan pangan yang digagas di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Jenderal Sigit mengatakan Polri telah melakukan berbagai inovasi guna mendukung program ini, apa saja inovasinya?

Jenderal Sigit mengatakan salah satu inovasi Polri yakni pemanfaatan bibit unggul hibrida P27 dan pupuk tekno MIGO Presisi Bhayangkara. Kedua hal ini bisa meningkatkan hasil panen.

“Guna mendukung program ketahanan pangan, beberapa waktu yang lalu kami telah melakukan berbagai inovasi, salah satunya pemanfaatan bibit unggul Hibrida P27 dan pupuk Tekno MIGO Presisi Bhayangkara guna meningkatkan hasil
panen dari 4 ton/hektar menjadi 9 sampai dengan 14 ton/hektar,” kata Jenderal Sigit dalam paparannya di Penanaman Jagung Serentak Kuartal IV, Tangerang, Banten, Rabu (8/10/2025).

Dia juga mengatakan ratusan bintara khusus pertanian telah direkrut. Mereka diharapkan bisa mengoptimalkan pengolahan dan hasil produksi.

“Termasuk merekrut 333 orang bintara kompetensi khusus pertanian untuk mengoptimalkan pengolahan dan hasil produksi,” katanya.

Selain itu, Jenderal Sigit mengungkapkan saat ini Polri bekerjasama dengan berbagai universitas, salah satunya Universitas Sriwijaya untuk mengolah tanaman eceng gondok menjadi pupuk organik. Dia mengungkapkan pupuk ini memiliki kandungan unsur hara yang sangat baik, serta bernilai ekonomis tinggi, dengan biaya produksi untuk 1 hektar lahan sebesar Rp773.000, atau 86% lebih hemat dibandingkan penggunaan pupuk kimia yang mencapai Rp5,9 juta per hektar.

Baca Juga :  Kapolda Metro Jaya Tekankan Pengamanan Unras Humanis, Personel Tak Dibekali Senpi

Lebih lanjut, inovasi selanjutnya adalah program Polrian atau polisi Peduli Pengangguran Polda Banten. Dalam program ini, sampah organik seperti sisa sayuran dan buah, daun kering, hingga limbah dapur agar menghasilkan eco-enzyme maupun pupuk kompos.

“Selain itu, kami juga melakukan pembudidayaan kelinci di Provinsi Bangka Belitung, dimana kotoran kelinci tersebut kami manfaatkan sebagai pupuk organik,” ungkapnya.

Kemudian, dalam upaya meningkatkan kesuburan tanah, Polri bersama Universitas Lambung Mangkurat telah mengolah lahan basah dengan tingkat keasaman pH di bawah 5, menjadi lahan produktif dengan memanfaatkan batu asal Korea. Inovasi ini mampu menetralisir keasaman serta meningkatkan pH tanah, sehingga pada lahan basah seluas 5 hektar di Kalsel telah dilakukan 4 kali panen dengan rata-rata produksi mencapai 8 ton per hektar.

Baca Juga :  Tingkatkan Revitalisasi Dan Digitalisasi Indonesia Safety Driving Center, Kakorlantas : Keselamatan Di Jalan Menjadi Prioritas

“Untuk mendukung produktivitas lahan, Polri juga memanfaatkan teknologi Solar Water Pump, yang menggunakan panel surya berkapasitas 5.680 watt untuk menggerakkan pompa air. Teknologi ini mendukung sistem irigasi pertanian secara efisien dan ramah lingkungan,” ungkapnya.

Di sisi lain, dia mengungkapkan Polri turut memanfaatkan teknologi Watergen yang mampu menghasilkan 100 sampai dengan 350 liter air bersih per hari dari kelembapan udara. Teknologi ini, katanya, memberikan solusi bagi daerah pertanian kering, sehingga ketersediaan air dapat tetap terjaga untuk menunjang produktivitas.

“Sebagai pelengkap dari seluruh rangkaian dukungan dari hulu hingga hilir, kami laporkan kepada Bapak Wakil Presiden bahwa pembangunan 18 unit gudang ketahanan pangan Polri di 12 provinsi dengan kapasitas total 18.000 ton, yang sebelumnya dilakukan groundbreaking di Bengkayang oleh Bapak Presiden RI pada tanggal 5 Juni 2025 telah selesai 100%. Sebagai langkah awal, gudang di Provinsi Jawa Barat akan diisi 100 ton jagung hasil panen yang juga diikuti oleh gudang Polri lainnya,” pungkasnya.

 

 

 

 

 

 

 

Jurnalis : M.Irsyad Salim

Berita Terkait

Korem 051/Wkt Gelar Tradisi Korps Dan Sertijab Serta Kenaikan Pangkat Prajurit
Bidpropam Polda Metro Jaya Sosialisasikan Larangan Gaya Hidup Mewah Dan Whistle Blower System Di Polsek Sawah Besar Dan Kemayoran
Propam Polda Metro Jaya Asistensi Pembinaan Etika Profesi Dan Sosialisasi Pengawasan PNPP Di Polsek Cikarang Pusat
Pusiknas Bareskrim Polri Perkuat Sinergi Penegakan Hukum Pangan Dengan Kemendag, BPOM, Kementan Dan Kemenperin
Kapolres Metro Jakarta Utara Tinjau Test Food Di SPPG Pegangsaan Dua, Dorong Pola Hidup Bergizi Di Masyarakat
Polsek Pademangan Amankan Dua Pak Ogah Dalam Program Jaga Jakarta Dan Jaga Lingkungan
Koramil Kramatjati Gelar Patroli/Siskamling Bersama Komduk : Kami Berharap Partisipasi Aktif Masyarakat Meningkat
Hadirkan Eks Napiter Poso, Divhumas Polri Gelar FGD Kontra Radikal Di Kabupaten Sigi
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Bidpropam Polda Metro Jaya Sosialisasikan Larangan Gaya Hidup Mewah Dan Whistle Blower System Di Polsek Sawah Besar Dan Kemayoran

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:15 WIB

Propam Polda Metro Jaya Asistensi Pembinaan Etika Profesi Dan Sosialisasi Pengawasan PNPP Di Polsek Cikarang Pusat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:09 WIB

Pusiknas Bareskrim Polri Perkuat Sinergi Penegakan Hukum Pangan Dengan Kemendag, BPOM, Kementan Dan Kemenperin

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:03 WIB

Kapolres Metro Jakarta Utara Tinjau Test Food Di SPPG Pegangsaan Dua, Dorong Pola Hidup Bergizi Di Masyarakat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:11 WIB

Polsek Pademangan Amankan Dua Pak Ogah Dalam Program Jaga Jakarta Dan Jaga Lingkungan

Berita Terbaru

Uncategorized

Wabup Nagan Raya Hadiri Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H

Selasa, 14 Okt 2025 - 16:52 WIB