HUT ke-80 KAI: KA Cut Meutia, Layanan KA Perintis di Ujung Barat Indonesia yang Semakin Melayani

- Jurnalis

Senin, 22 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tahukah kamu kalau di ujung barat Indonesia ada layanan kereta api yang masih setia hadir untuk masyarakat? Namanya KA Cut Meutia, kereta perintis yang beroperasi di Aceh sejak diresmikan pada 3 November 2016. Hadir dengan rangkaian Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI) buatan anak bangsa dari PT INKA, KA ini menjadi potret hadirnya semangat perkeretaapian hingga ke Provinsi paling barat Nusantara.

Sejak Januari hingga Agustus 2025, KA Cut Meutia telah melayani 30.527 pelanggan dengan okupansi tertinggi pada Februari, yakni 8.291 pelanggan. Dalam periode yang sama, kereta ini telah menempuh 1.944 frekuensi perjalanan. Dengan tarif terjangkau hanya Rp2.000, KA Cut Meutia membuka akses transportasi masyarakat yang praktis dan ekonomis.

“KA Cut Meutia hadir sebagai transportasi andalan masyarakat sekaligus pintu menuju pengalaman wisata yang khas di Aceh. Dari balik jendela kereta, pelanggan dapat menikmati panorama pantai seperti Pantai Mulia, Pantai Curah, hingga Pantai Krueng Mane. Inilah wujud layanan Semakin Melayani di HUT ke-80 KAI, menghadirkan perjalanan singkat yang penuh cerita dan memperkaya pengalaman berwisata bagi masyarakat di sana,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

Baca Juga :  Bepergian di Bulan Oktober: KAI Daop 1 Jakarta Hadirkan Kereta Api Tambahan, Yuuk Segera Pesan Tiketnya

KA Cut Meutia melayani 8 perjalanan pulang-pergi per hari, dengan kapasitas 144 tempat duduk. Rutenya membentang dari Stasiun Krueng Geukueh hingga Stasiun Kutablang di Kabupaten Bireuen, menjadikan Kutablang sebagai stasiun paling barat di Indonesia saat ini. Awalnya, kereta ini hanya melayani rute Krueng Geukueh – Bungkaih – Krueng Mane sejauh 11,5 km. Namun sejak Juni 2023, lintasan diperpanjang hingga 21,4 km, sekaligus menambah manfaat bagi masyarakat sekitar.

Lebih dari sekadar transportasi, nama KA Cut Meutia juga menyimpan makna historis. Cut Nyak Meutia adalah pahlawan perempuan asal Aceh yang gigih melawan penjajahan. Di Aceh Utara, terdapat Rumah Cut Meutia yang kini menjadi museum dan situs sejarah, tempat generasi muda belajar tentang perjuangannya.

Baca Juga :  Optimalkan Penjualan dengan WhatsApp API Profesional dari Barantum

“KA Cut Meutia membuktikan bahwa layanan kereta api bisa hadir hingga ke provinsi paling barat Nusantara. Perjalanan singkatnya tidak hanya menghubungkan stasiun, tapi juga menghadirkan pengalaman wisata dan napak tilas sejarah Aceh. Inilah semangat Semakin Melayani yang KAI rayakan di HUT ke-80, menjaga konektivitas sekaligus menghidupkan budaya lokal,” tutup Anne.

Hadirnya KA Cut Meutia di ujung barat Nusantara menunjukkan bahwa setiap rel menyimpan cerita. Perjalanan singkatnya menyingkap keindahan pantai, jejak sejarah, dan semangat kebersamaan. Di usia ke-80, KAI terus menghadirkan layanan yang mengajak masyarakat menjelajah negeri dengan rasa nyaman, terjangkau, dan penuh makna.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Triwulan III 2025, KA Makassar–Parepare Tumbuh 10,89% : Pendorong Mobilitas, Ekonomi dan Wisata Sulawesi Selatan
KAI Daop 1 Jakarta Kolaborasi dengan Kecamatan Sawah Besar Lakukan Penertiban Bangunan Liar
Tantangan dan Kesalahan Umum Investor Reksa Dana Pemula
KAI Daop 1 Jakarta dan Polda Metro Jaya Tandatangani Pedoman Kerja Teknis Pengamanan Stasiun Gambir
Diversifikasi Usaha, Holding Perkebunan Nusantara Optimalkan Kebun Karet Tak Produktif Jadi Agrowisata Edukatif
Deforestasi Indonesia Masih Meningkat, Inisiatif Pemulihan Hutan Mendesak Diperkuat
Bittime Gandeng Kuningan City Mall Gelar Crypto 101: Get to Know Web3 Ecosystem
Penerimaan Mahasiswa Baru SATU UNIVERSITY: Panduan Lengkap untuk Calon Pendaftar
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 21:29 WIB

Triwulan III 2025, KA Makassar–Parepare Tumbuh 10,89% : Pendorong Mobilitas, Ekonomi dan Wisata Sulawesi Selatan

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:20 WIB

KAI Daop 1 Jakarta Kolaborasi dengan Kecamatan Sawah Besar Lakukan Penertiban Bangunan Liar

Rabu, 1 Oktober 2025 - 18:08 WIB

Tantangan dan Kesalahan Umum Investor Reksa Dana Pemula

Rabu, 1 Oktober 2025 - 16:26 WIB

Diversifikasi Usaha, Holding Perkebunan Nusantara Optimalkan Kebun Karet Tak Produktif Jadi Agrowisata Edukatif

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:46 WIB

Deforestasi Indonesia Masih Meningkat, Inisiatif Pemulihan Hutan Mendesak Diperkuat

Berita Terbaru

Business

Tantangan dan Kesalahan Umum Investor Reksa Dana Pemula

Rabu, 1 Okt 2025 - 18:08 WIB