Dinkes OKI Ambil Sampel, Tunggu Hasil Lab Kasus Keracunan Siswa Pedamaran

- Jurnalis

Rabu, 3 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PurnamaNews.Com | Ogan Komering Ilir – Dugaan keracunan makanan massal terjadi di Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Puluhan siswa dari SDN 5 dan SMPN 1 Pedamaran dilaporkan mengalami gejala keracunan usai menyantap makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Selasa (2/9).

Jumlah korban semula tercatat 18 siswa, namun hingga Rabu (3/9) dini hari meningkat menjadi lebih dari 40 siswa.

Kepala Dinas Kesehatan OKI Iwan Setiawan melalui Kabid P2P Agung mengatakan pihaknya telah mengambil sampel makanan untuk diperiksa di laboratorium Palembang.

“Untuk angka pastinya kami belum tahu. Sampel sudah diambil, tapi pemeriksaan harus ke laboratorium di Palembang,” ujar Agung.

Baca Juga :  Menjalankan Intruksi Mendagri, PMD OKI Imbau Kepala Desa dan Lurah Aktifkan Kembali Siskamling

Camat Pedamaran, Yusnursal, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut sejak sore kemarin sejumlah pelajar sudah menunjukkan gejala, lalu semakin banyak yang berdatangan setelah Magrib.

“Tidak menutup kemungkinan masih ada korban tambahan, tapi kita berharap tidak ada lagi,” katanya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Pedamaran, Sanul SKM, menyebut hingga Rabu pagi total 58 siswa telah dirawat sejak kemarin, dengan 1 siswa masih dalam perawatan.

Pada hari ini kembali masuk 14 siswa, 10 masih dirawat, 3 dipulangkan, dan 1 dalam observasi.

Baca Juga :  Babinsa Koramil 0602-05/Cipocok Jaya Berikan Bantuan Jum'at Berkah Untuk Mushola At-Taqwa

Seorang wali murid, Ayuandira (35), menceritakan anaknya Nabila dari SMPN 1 Pedamaran sempat mengeluh sakit perut dan pusing setelah mengonsumsi menu MBG berisi nasi, ayam suwir, soto, tahu krispi, susu kotak, dan jeruk.

“Harapan kami ke depan jangan sampai ada lagi makanan yang diduga beracun diberikan ke siswa,” ujarnya.

Pihak kecamatan bersama aparat dan tenaga medis terus memantau perkembangan kondisi para korban.

Hasil uji laboratorium masih ditunggu untuk memastikan penyebab pasti keracunan.(R01-R12-BFN). (Leo).

Berita Terkait

Ketua APJI Banten Apresiasi Menu SPPG At-Thohiriyah, Danramil 0602-07/Waringinkurung Dukung Pengawasan Program
Sampoerna Agro Bantu Perbaikan Jalan, Bukti Sinergi Swasta dan Pemda
Kapolres Lebak Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Mapolres Lebak
Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasum Polri Tahun 2025 di Polda Kepri: Perkuat Transparansi dan Akuntabilitas
Hari Kesaktian Pancasila, Pegawai Rutan Orbit Diduga Ancam Wartawan dengan Laporan Polisi
“Orbit Pegawai Rutan Tanjungpinang Diduga Main Perkara, Kemenkumham Bungkam”
Layanan Terpadu Pemkab OKI Mudahkan Warga Pesisir Akses Layanan Publik
Danramil 0602-07/Waringinkurung Bersama Camat Waringinkurung Hadiri Peluncuran Program Makan Bergizi Gratis
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:40 WIB

Sampoerna Agro Bantu Perbaikan Jalan, Bukti Sinergi Swasta dan Pemda

Rabu, 1 Oktober 2025 - 10:22 WIB

Kapolres Lebak Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Mapolres Lebak

Rabu, 1 Oktober 2025 - 08:51 WIB

Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasum Polri Tahun 2025 di Polda Kepri: Perkuat Transparansi dan Akuntabilitas

Rabu, 1 Oktober 2025 - 07:31 WIB

Hari Kesaktian Pancasila, Pegawai Rutan Orbit Diduga Ancam Wartawan dengan Laporan Polisi

Selasa, 30 September 2025 - 19:22 WIB

“Orbit Pegawai Rutan Tanjungpinang Diduga Main Perkara, Kemenkumham Bungkam”

Berita Terbaru

Hedline News

Mafindo Himbau Masyarakat Waspadai Hoaks Terkait Demonstrasi

Kamis, 2 Okt 2025 - 21:46 WIB