Tim SAR Satbrimob Polda Jateng Turun Ke Lokasi Longsor Dan Siapkan Dapur Lapangan Di Petungkriyono

- Jurnalis

Rabu, 22 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jateng – Seratus personel Satbrimob Polda Jawa Tengah dikerahkan ke lokasi tanah longsor di Petungkriyono, Pekalongan, Selasa (21/1/2025) untuk melakukan pencarian korban akibat tanah longsor.

Dedi melanjutkan, dalam operasi kemanusiaan ini, Satbrimob Polda Jateng juga telah mengirimkan kendaraan dapur lapangan. “Kita telah membuka dapur umum, untuk pemenuhan pangan para pengungsi, bentuk foodtruck,” terangnya.

Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo mengapresiasi gerak cepat Satbrimob Polda Jawa Tengah.

“Polri sangat prihatin dan berduka atas peristiwa longsor. Kami mendapat laporan pencarian korban masih berlangsung. Terima kasih kepada Satbrimob Polda Jateng yang langsung turun ke Lokasi longsor ikut bersama-sama mencari korban yang masih hilang,” ujar Komjen Pol Dedi Prasetyo.

Baca Juga :  Brigpol Ita Kunjungi Sanggar Ameldi, Menjaga Warisan Batik Papua

Komjen Pol Dedi Prasetyo juga mengingatkan agar para personel yang bertugas berhati-hati mengingat potensi longsor yang mungkin masih terjadi.

Pencarian dilakukan mulai pukul 13 WIB. Tim SAR Satbrimob Polda Jateng dibagi di dua Lokasi. 50 personel tim SAR dikerahkan mencari korban di di Petungkriyono, 50 Personel lagi di Lokasi tanggul Jebol Sungai Pencongan.

Selain melakukan pencarian, personel Satbrimob Polda Jateng bersama warga dan relawan membuat tanggul buatan di lokasi tanggul jebol. Sementara pencarian korban hingga pukul 17.45 WIB masih berlangsung.

Baca Juga :  Polsek Koja Gelar Jumat Curhat Bersama Tiga Pilar Di Tugu Utara

Dengan menggunakan perahu karet, personel Satbrimob mengevakuasi warga terutama warga lansia dan warga yang sakit keluar rumahnya yang kebanjiran untuk mendapat perawatan.

Longsor yang terjadi Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah berdampak pada sembilan desa. Longsor ini juga menyebabkan akses jalan dan aliran Listrik terputus.

Hingga saat ini tercatat 18 orang meninggal dunia dan 9 orang yang diduga tertimbun tanah masih dalam pencarian.

Longsor terjadi pada hari Senin sore (20/1/2025) sekitar pukul 17.30 WIB, usai hujan intensitas tinggi mengguyur sepanjang Minggu malam hingga Senin pagi.

 

Jurnalis : M.Irsyad Salim

Rilis Itwasum Polri

Berita Terkait

Kapolri Apresiasi Program Valet and Ride, Saat Cek Kesiapan Mudik Di Brebes.
Koordinasi Persiapan Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 2025, Kapolres Pimpin Rakor Lintas Sektoral
Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Bahas Pengamanan Idul Fitri 1446 H Di Jakarta Timur
Panen Raya Se-DKI Jakarta, Upaya Penuhi Ketersediaan Pangan Jelang Idul Fitri
Antisipasi Tawuran Warga, Koramil 02/Matraman Giat Patroli Malam
Tinjau Pos Ramadhan Terpadu 2025 Di Pademangan, Kapolres Tekankan Pentingnya Kamtibmas
Kapolres Metro Jakarta Utara Laksanakan Tarawih Keliling Di Masjid Al Hidayah
Pererat Silaturahmi, Kapolri Buka Puasa Bersama Tokoh Ulama Dan Elemen Masyarakat Banten
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 18:26 WIB

Kapolri Apresiasi Program Valet and Ride, Saat Cek Kesiapan Mudik Di Brebes.

Rabu, 19 Maret 2025 - 15:53 WIB

Koordinasi Persiapan Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 2025, Kapolres Pimpin Rakor Lintas Sektoral

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:32 WIB

Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Bahas Pengamanan Idul Fitri 1446 H Di Jakarta Timur

Rabu, 19 Maret 2025 - 14:11 WIB

Panen Raya Se-DKI Jakarta, Upaya Penuhi Ketersediaan Pangan Jelang Idul Fitri

Rabu, 19 Maret 2025 - 13:40 WIB

Antisipasi Tawuran Warga, Koramil 02/Matraman Giat Patroli Malam

Berita Terbaru