Selebrasi Negeri Kata-kata, 20 Pelajar Pentaskan Harmoni Kata khazanah Sastra Melayu Klasik Dengan Musik Etnik

- Jurnalis

Sabtu, 21 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

www.purnamanews.com|Tanjungpinang Kota Tanjungpinang sejak dulu hingga kini terkenal dengan tradisi kesastraannya yang membentang panjang dari era Raja Ali Haji sampai kini. Ibu kota provinsi Kepulauan Riau ini juga masyhur dengan sebutan Kota Gurindam.

“Juga Negeri Kata-kata. Begitulah yang selalu saya dengar dari kawan-kawan penyair,” kata musisi Supriyadi Hasanin, usai pertunjukan Harmoni Kata di Gedung Kesenian Aisyah Sulaiman, Sabtu (14/09/2024) malam.

Negeri Kata-kata. Ini yang menjadi landasan bagi musisi yang beken dengan nama Adi Lingkepin mengompos repertoar panjang bertajuk “Intan Payung” yang kemudian dibawakan oleh 20 pelajar terpilih se-Kota Tanjungpinang.

“Makanya diberi judul Harmoni Kata, yaitu titik temu antara khazanah sastra Melayu klasik dengan musik etnik,” beber Adi.

Dari sebagian khazanah karya sastra klasik yang dipetik adalah Gurindam 12 dan Syair Nasihat karya Raja Ali Haji. Juga petikan dari mantra lama orang Melayu dan pantun-pantun klasik. Belum lagi ada deret syair yang ditulis oleh sastrawan Tanjungpinang terkini.

Baca Juga :  Sinergi Adat dan Keamanan: Kapolresta Tanjungpinang Kunjungi LAM Kota

Di situ, kata Adi, yang jadi tantangan. Dalam durasi 15 menit, ia mengompos repertoar yang mengisahkan perjalanan anak manusia dari lahir sampai tumbuh dewasa.

“Lebih menantang lagi karena bukan saya yang main, melainkan pelajar SMP dan SMA. Kami berlatih intensif selama tiga bulan,” ungkapnya.

Tanjungpinang Tak Kekurangan Talenta

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri, Juramadi Esram, mengapresiasi pertunjukan Harmoni Kata. Menurutnya, pelibatan generasi muda ini adalah investasi jangka panjang bagi kesenian di Kepulauan Riau.

“Kalau yang main itu musisi sudah matang, tentu kita tidak heran. Tapi ini anak-anak, usia pelajar. Kalau sekarang saja mereka sudah mantap macam itu, kita tidak perlu khawatir Tanjungpinang kekurangan talenta musik,” ungkap Juramadi.

Juramadi berharap kegiatan-kegiatan kesenian seperti Harmoni Kata, yang melibatkan pelajar, makin sering dilaksanakan di Tanjungpinang, bukan saja di kancah musik, melainkan juga di medium kesenian lain.

“Karena orang itu kenal Tanjungpinang juga karena keseniannya. Itu yang harus menjadi perhatian kita bersama,” kata Juramadi.

Baca Juga :  AWAS..! Terlihat Gagah Puluhan Lanting Jek PETI Beraksi di Sungai Kapuas Desa Muntik, Kec. Kapuas Kab. Sanggau

Korsleting Listrik Tak Surutkan Penampilan

Ada satu insiden di tengah pertunjukan. Ketika acara sedang berlangsung, sempat terjadi korsleting listrik akibat trafo di luar gedung terbakar. Pertunjukan sempat tertunda selama satu jam, tetapi yang menarik adalah masih separuh lebih penonton yang bertahan demi dapat menyaksikan Harmoni Kata.

Bahkan, insiden itu sama sekali tidak mengurangi antusiasme penampilan 20 pelajar, tetapi justru melipatgandakan semangat mereka demi menyajikan yang terbaik bagi penonton yang setia menunggu.

“Gila banget, sih. Anak-anak itu mentalnya kuat banget,” kata Rizki, salah seorang penonton yang bertahan.

Semula, Rizki menyangka pertunjukan akan dibatalkan. Ataupun jika dipaksa dilanjutkan, kata dia, bisa jadi tidak akan maksimal karena mental para penampil, yang masih usia pelajar, sudah telanjur kecewa.

“Tapi, pas lampu nyala dan pertunjukan dimulai. Wah kacau, bagus banget. Aku sampai nangis nontonnya. Pertunjukan macam ini harusnya bisa lebih sering, sih, di Tanjungpinang,” pungkasnya.

Berita Terkait

[Headline Utama] Video Bongkar Borok Eks Kasat Narkoba Barelang, Alibi Satria Nanda Cs Runtuh di Pengadilan
Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, Asril Masbah Pimpinan Redaksi AnambasPos.co.id dan Tebar.co Berpulang ke Rahmatullah
Bhabinkamtibmas Jogomerto Buka Saluran Dam, Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Bintan Police Intensifies Patrols and Public Warnings to Combat Thuggery
Danlanal Bintan Hadiri Acara Lepas Sambut Dandim 0315/Tanjungpinang
Waspada! Polda Kepri Gelar Operasi Pekat Seligi 2025, Premanisme dan Pelaku Kejahatan Akan Ditindak Tegas
Strategis di Perbatasan Tiga Negara, Menara Suar Karang Singa Dapat Kunjungan Bakamla dan Kemenko Polhukam
Polda Kepri Ringkus 7 Jukir Liar di Batam dalam Antisipasi Premanisme, Operasi Pekat Seligi 2025
Berita ini 46 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 22:11 WIB

[Headline Utama] Video Bongkar Borok Eks Kasat Narkoba Barelang, Alibi Satria Nanda Cs Runtuh di Pengadilan

Senin, 12 Mei 2025 - 20:40 WIB

Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, Asril Masbah Pimpinan Redaksi AnambasPos.co.id dan Tebar.co Berpulang ke Rahmatullah

Senin, 12 Mei 2025 - 13:33 WIB

Bhabinkamtibmas Jogomerto Buka Saluran Dam, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Minggu, 11 Mei 2025 - 14:56 WIB

Bintan Police Intensifies Patrols and Public Warnings to Combat Thuggery

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:26 WIB

Danlanal Bintan Hadiri Acara Lepas Sambut Dandim 0315/Tanjungpinang

Berita Terbaru