JAKARTA – Kehadiran para anggota Papua Connect Pace Pace di lokasi pengungsian warga Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (17/8/2024) membuat warga korban kebakaran merasa berterima kasih dan mengapresiasi.
DPP Papua Connect bersama pengurus DPD, dan DPC Papua Connect hadir di lokasi pengungsian dan membagi-bagikan sembako dan bantuan lainnya. “Kami hadir di sini untuk menyerahkan sedikit bantuan kepada saudara-saudara kami yang tengah dirundung kesusahan akibat bencana kebakaran,” tutur Sekjend Papua Connect Pace.
Sekjend Papua Connect Pace mengatakan, saling membantu sesama saat musibah sudah menjadi kewajiban semua orang, termasuk Papua Connect Pace. Sejak berdiri di tahun 2019 Papua Connect Pace fokus memberi bantuan kepada masyarakat kecil yang membutuhkan bantuan mereka.
Ketum Papua Connect Pace Vera Paulette Lolong mengatakan Apa yang diberikan Papua Connect Pace semata-mata lahir dari rasa kemanusiaan yang berakar pada perintah Tuhan bagi manusia untuk saling mengasihi.
Tajuk “Gerakan Baku Bantu Kitorang Bisa” sudah diwujudkan dalam aksi-aksi kemanusiaan Papua Connect Pace, baik pada tingkat DPD maupun DPC Papua Connect Pace di Jakarta dan di luar Jakarta. Gerakan Baku Bantu Kitorang Bisa mengambil filosofi hidup bahwa dengan saling membantu maka ada banyak masalah yang bisa diselesaikan.
Selama ini Papua Connect Pace rutin menggelar aksi sosial dalam berbagai bentuk kepada warga kecil, di seluruh Jakarta.
Pada Hari Kemerdekaan RI ke-79 itu, Papua Connect Pace mengayunkan langkah menemui sesama mereka yang baru saja tertimpa musibah kebakaran pada Selasa (13/8/2024) di Jl. Remaja 5 Kelurahan Manggarai, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
Musibah kebakaran yang terjadi pada Selasa (13/8/2024) dini hari itu telah menghanguskan sekitar 200 bangunan rumah di RW 05, RW 06, dan RW 12 Kelurahan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan. Sekitar 1.000 KK dan 2.500 hingga 3.000 jiwa yang terdampak.
Warga diungsikan ke 5 posko yang berada di RW 7 Masjid Al Falah, SD 05 RW 9, Pos RT 12 hingga parkiran Stasiun Kereta Api Indonesia (KAI) bandara Manggarai.
Usai menyerahkan sumbangan kepada warga pengungsi yang berkumpul di belakang stasiun kereta api Manggarai, para pengurus DPP,DPD dan DPC serta anggota kembali ke Kantor Sekretariat Papua Connect Pace di wilayah Kelapa Gading Jakarta Utara untuk mengevaluasi kegiatan mereka hari itu.
Beberapa warga yang didekati awak media, memberi apresiasi yang tinggi kepada Papua Connect Pace. “Kami senang sekali bahwa saudara-saudara kami dari Papua memperlihatkan rasa pedulinya pada kami korban kebakaran. Terima kasih banyak, Papua Connect Pace,” ujar Ahmad Dillah yang juga menerima sumbangan dari Papua Connect Pace di Hari Kemerdekaan RI itu.
Di Jakarta, Eksistensi Papua Connect Pace makin dikenal masyarakat seiring seringnya foundation kemanusiaan ini menggelar aksi kemanusiaannya.
M.Irsyad Salim
