Purnamanews.com, Aceh Barat – Dandim 0105/Abar Letkol Inf Muhammad Syafii Nasution bersama unsur Forkopimda lainnya menghadiri dan mengikuti rangkaian kegiatan Upacara peringatan Hari Pahlawan ke – 78 Tahun yang digelar di Lapangan depan Kantor Bupati Aceh Barat berlokasi di Jalan Gajah Mada Desa Drien Rampak Kecamatan Johan Pahlawan, Jum’at (10/11/2023)
Peringatan Hari Pahlawan Tahun ini mengusung tema “Semangat Pahlawan Untuk Masa Depan Bangsa Dalam Memerangi Kemiskinan Dan Kebodohan”. Rangkaian kegiatan diawali dengan melakukan Ziarah Nasional ke Taman Makam Pahlawan Rundeng Lama yang diikuti oleh seluruh unsur Forkopimda.
Tema ini diangkat bukannya tanpa alasan, pasalnya, telah melalui renungan yang mendalam sebagai langkah untuk menjawab ancaman penjajahan modern yang kian nyata. Hal ini tertuang dalam Amanat Menteri Sosial RI Tri Rismaharini yang dibacakan oleh Sekdakab Aceh Barat Marhaban, S.E., M.Si.
“Memperingati Hari Pahlawan merupakan Hari yang sangat bermakna bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Melalui ajang Upacara ini bisa sebagai makna simbol penghargaan guna mengenang para Pendahulu (Pahlawan) yang telah menjadi aktor perintis kemerdekaan sekaligus pendiri negeri ini”, kutip Marhaban
Pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan kelompok maupun diri sendiri.
“Para Pahlawan telah mengajarkan Kita tentang nilai – nilai perjuangan dan jika Kita ikuti niscaya akan membawa jejak kemenangan. Semangat para Pahlawan membuktikan bahwa bangsa Kita bukan bangsa pecundang. Kita tidak akan pernah rela untuk bersimpuh dan menyerah kalah meskipun seberapa besar ancaman maupun tantangan yang datang akan tetap Kita hadapi dengan Tangan mengepal serta Dada menggelora”, tegas Marhaban berapi – api
Usai Upacara, Dandim 0105/Abar Letkol Inf Muhammad Syafii Nasution menimpali dengan mengatakan bahwa Hari Pahlawan merupakan momen yang istimewa dan sakral.
“Semangat untuk berantas kebodohan dan perangi kemiskinan dapat Kita lihat serta rasakan denyutnya diseluruh pelosok negeri. Kobaran semangat ini tentunya tak terlepas dari nilai – nilai perjuangan para Pahlawan bangsa di Tahun 1945 silam. Mari Kita bergandengan Tangan, rapatkan barisan dan bersatu padu untuk memajukan kesejahteraan umum serta mencerdaskan kehidupan bangsa agar terwujud masa depan yang lebih berdaulat”, lugas Dandim
